Selasa 08 Nov 2016 12:22 WIB

JK Dorong Pengusaha Swasta Bangun Infrastruktur

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Winda Destiana Putri
Jusuf Kalla
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Jusuf Kalla

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mendorong pengusaha swasta agar berpartisipasi dalam pembangunan di tanah air, khususnya di sektor infrastruktur. Menurut JK, peran pihak swasta dalam pembangunan ini sangat penting.

"Memang pemerintah tentu pasti tidak cukup dana untuk itu semuanya (pembangunan). Karena itu dibutuhkan PPP, public private partnership agar semuanya dapat terbagi tanggungjawab ini," kata JK saat memberi sambutan dalam acara ASEAN G28 Infrastructure Investment Forum 2016 di Hotel Shangrila, Jakarta, Selasa (8/11). JK menyampaikan, dengan kondisi perekonomian yang melemah saat inipun, pihak swasta berperan penting untuk melakukan pembangunan di berbagai sektor. Karena itu, kata dia, pemerintah membuka peluang yang besar kepada para pengusaha untuk dapat meningkatkan bisnisnya di sektor ini.

Sementara, pemerintah juga akan menggarap berbagai proyek yang secara bisnis tidak menguntungkan, seperti proyek pembangunan pengairan, jalan kampung, pelabuhan yang jauh dari pusat ekonomi, dll. "Pemerintah, semua negara Asian apalagi Indonesia membuka kesempatan yang besar untuk itu. Apakah mulai jalan, pelabuhan, airport, listrik, telekomunikasi, semua dapat dikerjakan secara menguntungkan," tambah dia.

Untuk memudahkannya, pemerintah juga bertekad mencari solusi bersama dengan para pengusaha untuk menyelesaikan masalah di dunia usaha. JK mengatakan, pembangunan infrastruktur ini dapat menggerakkan sektor ekonomi lainnya. "Akibat kalau membikin jalan bisa menggerakkan puluhan sektor lainnya lagi. Tiap bangun rumah, jembatan butuh semen, baja, kontraktor, dll. Sehingga kenapa pemerintah tentu memberikan kesempatan yang luas ini," kata JK.

Selain adanya peluang yang diberikan oleh pemerintah, pihak pengusaha juga dinilai perlu memberikan proposal pengerjaan proyek. Dengan pembangunan infrastruktur, perekonomian tanah air pun dapat ditingkatkan. Di samping itu, sistem logistik dan perhubungan antar daerah juga lebih efisien.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement