REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta yang diusung partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sandiaga Uno segera mengumumkan dana kampanye secara transparan. Pengumuman ini akan dilakukan pekan depan.
"Saya akan transparansi dana kampanye dan saya akan memperlihatkan tujuh hari ke depan. Memperlihatkan dana yang dikeluarkan oleh Sandiaga Salahudin Uno dan pecalonan ini. Saya juga mengundang Bapak Basuki untuk juga memperlihatkan dana yang dikeluarkannya selama satu tahun," kata Sandiaga di Jakarta, Selasa (4/10).
Calon gubernur Petahana, Basuki Tjahaja Purnama yang akrab dipanggil Ahok diharapkan juga membuka dana yang dikeluarkan untuk medianya beserta afiliasinya, karena hal tersebut memberikan nuansa baru dalam demokrasi, katanya.
"Semua dilakukan secara transparan termasuk sumber-sumber dananya, termasuk kontribusi dari pihak- pihak yang menyumbang dana kampanyenya," kata Sandiaga.
Sandiaga mengharapkan audit dana kampanyenya segera selesai dan minggu depan akan dibeberkan secara transparan dan terbuka yang adil. Terkait posisi Ahok yang saat ini masih sebagai Gubernur, tentu tidak mudah membedakan untuk mengetahui mana posisi sebagai calon petahana yang bertugas sebagai gubernur serta calon petahana yang memanfaatkan jabatannya untuk kampanye.
"Dibuka semuanya, biarkan warga yang Jakarta yang menilai," kata Sandiaga. Sandiaga pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017 berpasangan dengan bakal calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.