Senin 03 Oct 2016 10:35 WIB

Ahok Mengaku Terinspirasi Penggalangan Dana Kampanye Barack Obama

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Angga Indrawan
Sejumlah relawan Teman Ahok melakukan hitung manual sejuta KTP yang telah dikumpulkan di sekretariat Teman Ahok, Jakarta, Rabu (29/6).
Foto: Republika/ Raisan Al Farisi
Sejumlah relawan Teman Ahok melakukan hitung manual sejuta KTP yang telah dikumpulkan di sekretariat Teman Ahok, Jakarta, Rabu (29/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur pejawat Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku terinspirasi Presiden Amerika Serikat Barack Obama terkait penggalangan dana kampanye. Menurut Ahok, cara itu dapat dipilihnya karena ia mendapatkan dana sambil makan, menonton, dan mendengarkan musik.

"Ya, saya terinspirasi Obama yang 2008, kan saya diundang ke Amerika 2008. Waktu konferensi Obama, kita tuh gak bisa masuk ke dalam nonton karena gak ada yang jual tiket lagi dan gak ada calo juga disana," ujar Ahok, di Balai Kota, Senin (3/10).

Ahok yakin ide penggalangan dana seperti itu akan berhasil. Sebab Teman Ahok sudah melakukan uji coba model penggalangan dana seperti Obama tersebut. Dengan kedatangan Ahok, berfoto dan menjual merchandise di booth saat festival berlangsung, dana yang terkumpul sebesar Rp 1,6 miliar.

Mantan Bupati Belitung Timur ini menampik jika penggalangan dana kampanye tersebut hanya menyasar kalangan tertentu. Sebab, e-KTP yang sudah terkumpul oleh Teman Ahok ada yang berasal dari kalangan ekonomi rendah.

"Kan kita ada (tiket seharga) 5 ribu, 10 ribu. Sekarang kan kalau yang orang ekonomi gak kuat masih ditopang dengan yang kuat. Ya kan jadi misal kayak keluarga. Yang uangnya gak begitu banyak ya keluar tenaga, uang yang banyak ya keluar uang," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement