REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bakal calon wakil bupati Bekasi, Ahmad Dhani menjalani tes kesehatan dan tes bebas narkoba dalam rangka tahapan seleksi Pilkada Kab Bekasi 2017 di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Senin (26/9). Ahmad Dhani menjalani proses pemeriksaan sejak pukul 07.00 WIB sampai pukul 15.30 WIB.
Pemeriksaan kesehatan ini merupakan rangkaian tes hari kedua setelah sebelumnya, Ahad (25/9), Ahmad Dhani juga menjalani tes psikologi di RSPAD Gatot Subroto. Ia mengungkapkan, semua organ tubuhnya diperiksa oleh tim dokter.
"Hari ini tes psikologi, kesehatan juga, fisik juga. Semua, bahkan alat kemaluan saya juga diperiksa," kata Ahmad Dhani kepada Republika, Senin (26/9) usai menjalani tes kesehatan.
Dhani mengungkapkan, pemeriksaan kesehatan (medical check up) ini merupakan pengalaman pertama baginya. Tidak ada persiapan apa-apa menghadapi pemeriksaan kesehatan. Kecuali, puasa semalam sebelum tes dilakukan. Pemeriksaan kesehatan juga mencakup pemeriksaan sesudah dan sebelum puasa.
Kepada awak media, ia blak-blakan menuturkan pengalamannya diperiksa di bagian alat kelamin dan anus. Ia mengaku agak risih saat dokter memeriksa alat kelamin. Pemeriksaan dilakukan sangat teliti. Yang paling berat, kata Dhani, saat harus mengisi 600 soal psikotes. Ia terakhir kali mengisi tes pada tahun 1991 saat menjalani EBTANAS.
Dhani optimistis terhadap hasil pemeriksaan kesehatan yang dia lakukan. "Kayaknya saya sih sehat-sehat aja sih. Semua organ tubuh sehat semua, termasuk tadi treadmill jantung diperiksa. Alhamdulillah sehat, ya namanya juga masih muda kan. Sehat lah," ujar Dhani.
Pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh tim dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Badan Narkotika Nasional (BNN). KPU Kabupaten Bekasi bakal menerima rekomendasi dari kedua pihak tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan. Hasil pemeriksaan ini dapat mempengaruhi kelengkapan syarat administratif bakal pasangan calon.
Ahmad Dhani maju dalam ajang Pilkada Kab Bekasi 2017 setelah dilamar untuk mendampingi bakal calon bupati Sa'duddin. Pasangan ini diusung oleh koalisi Partai Keadilan Sejatera (PKS), Partai Gerindra, dan Partai Demokrat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika