Senin 26 Sep 2016 13:15 WIB

Polisi Dalami Dugaan Kelalaian Kasus JPO Ambruk

Petugas pemadam kebakaran dan Dishub berusaha mengevakuasi jembatan penyebrangan orang (JPO) yang ambruk di Pasar Minggu, Jakarta, Sabtu (24/9).
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Petugas pemadam kebakaran dan Dishub berusaha mengevakuasi jembatan penyebrangan orang (JPO) yang ambruk di Pasar Minggu, Jakarta, Sabtu (24/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan dan Polsek Pasar Minggu mendalami dugaan kelalaian dalam kasus jembatan penyeberangan orang ambruk yang mengakibatkan tiga orang meninggal dunia.

"Polisi masih memeriksa beberapa saksi di sekitar lokasi kejadian," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Polisi Eko Hadi Santoso di Jakarta, Senin.

Eko menuturkan penyidik kepolisian juga berencana memanggil pihak Dinas Perhubungan (Dishub) yang berperan mengawasi jembatan penyeberangan orang.

"Nanti arah pemeriksaan ke Dishub," ujar Eko.

Ia menuturkan penyidik akan menelusuri penyebab jatuhnya jembatan penyeberangan orang tersebut sehingga ada pihak yang bertanggung jawab.

Sebelumnya, jembatan penyeberangan orang di depan Robinson setelah jembatan bawah tanah (underpass) kawasan Pasar Minggu Jakarta Selatan ambruk pada Sabtu (24/9) sekitar pukul 15.34 WIB. Peristiwa tersebut menimpa tiga unit mobil yang mengakibatkan tiga orang meninggal dunia, serta tujuh orang terluka.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement