REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Bencana longsor menerjang permukiman warga di Desa Sukaresmi, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi Kamis (22/9) malam. Dampaknya, satu unit rumah milik warga mengalami kerusakan.

"Informasi yang kami peroleh ada satu unit rumah mengalami kerusakan berat," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Irwan Fajar kepada wartawan, Jumat (23/9).

Lokasi longsor tepatnya berada di Kampung Cijambergirang. Satu unit rumah yang mengalami kerusakan karena tertimbun longsor atas nama Anda.

Irwan mengatakan, dalam bencana tersebut tidak ada warga yang menjadi korban jiwa. Mesksipun demikian petugas tetap melakukan pengecekan ke lokasi bencana untuk memberikan bantuan kepada korban.

Menurut Irwan, potensi bencana saat ini meningkat karena tingginya intensitas hujan akhir-akhir ini. Fenomena ini menyebabkan potensi longsor di daerah rawan menjadi meningkat.

Oleh karena itu lanjut Irwan, BPBD telah meminta aparat kecamatan dan desa serta para relawan untuk siaga menghadapi bencana. Sehingga ketika terjadi bencana maka bisa segera ditangani dengan cepat. "Kami memiliki puluhan relawan yang tersebar di 47 kecamatan," ujar Irwan.

Nantinya, relawan tersebut akan melaporkan setiap terjadi bencana terjadi di wilayahnya masing-masing. Selain relawan, di kecamatan juga terdapat tim reaksi cepat yang merupakan kasi ketentraman dan ketertiban (trantib) dan kasi kesejahteraan sosial (Kesos).

Dijelaskan Irwan, wilayah Sukabumi memiliki kerawanan sejumlah bencana seperti banjir, longsor, puting beliung, letusan gunung berapi, dan tsunami. Sehingga masyarakatnya harus selalu waspada menghadapi berbagai macam bencana tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika