Kamis 08 Sep 2016 14:25 WIB

Ini Harapan MUI kepada Calon Kepala BIN

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Angga Indrawan
Calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Komjen Pol Budi Gunawan (tengah) berbincang bersama pimpinan rapat paripurna DPR Taufik Kurniawan (kiri) dan Fahri Hamzah (kanan) sebelum dimulainya rapat paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/
Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Komjen Pol Budi Gunawan (tengah) berbincang bersama pimpinan rapat paripurna DPR Taufik Kurniawan (kiri) dan Fahri Hamzah (kanan) sebelum dimulainya rapat paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komjen Budi Gunawan diusulkan oleh Presiden Joko Widodo sebagai calon tunggal kepala Badan Intelijen Negera (BIN). DPR pun juga sudah menyetujui Budi Gunawan sebagai kepala BIN.

Sekretaris Jenderal Majlis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas tidak mempersoalkan Budi Gunawan sebagai kepala BIN. Bagi MUI, katanya, setiap pejabat negara harus melaksanakan tugasnya dengan baik.

"Siapapun kita berharap sebaik baiknya demi rakyat dan bangsa," ujar Anwar kepada saat dihubungi Republika, Kamis (8/9).

BIN harus mampu mewaspadai ancaman yang membahayakan bangsa dan negara. Kepala BIN baru, dituntut untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Sehingga, lanjutnya, Indonesia berjalan dengan aman. Kekerasan yang dapat memecah belah bangsa bisa diantisipasi.

"Bisa terhindar dari yang merusak, mengganggu kepentingan rakyat," tegasnya.

Sebelumnya, Rapat Paripurna DPR menyetuji Budi Gunawan sebagai calon kepala BIN. DPR nantinya akan mengirim surat ke presiden terkait Budi Gunawan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement