REPUBLIKA.CO.ID,CIBINONG -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor meningkatkan kewaspadaan bencana di dua titik lokasi rawan bencana dalam mengantisipasi dampak dari meningkatnya intensitas hujan.
"Anggota kita siap siaga di daerah rawan bencana, saat ini masih aman tapi kami sudah siapkan lima belas personil di tiap titik rawan setiap hari," kata Kepala Seksi Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kabupaten Bogor, Budi Aksomo di Cibinong, Sabtu (4/9).
Ia mengatakan meski hujan tergolong sering terjadi di sore hari hingga malam saat ini, tim pantaunya belum menemukan tanda-tanda bencana. Namun, kata Budi, masyarakat perlu tetap waspada mengingat sore hari kondisi cuaca sudah mulai gelap sehingga warga perlu hati-hati ketika berada di lokasi licin dan banyak pohon besar.
Ia menyampaikan, anggotanya akan selalu dipersiapkan di pos siaga di dua daerah yang mendekati titik rawan yakni di depan Kantor Kecamatan Ciawi yang merupakan lokasi strategis untuk memantau daerah di sekitarnya, seperti kawasan puncak di Kecamatan Cisarua dan Kecamatan Caringin. Pos siaga kedua berada di Kecamatan Leuwiliang yang merupakan wilayah perbatasan sehingga jauh dari Ibu kota Kabupaten.
Menurut Budi, 30 anggota berjaga di kantor pusat komplek pemerintahan Kabupaten Bogor di Cibinong untuk bersiap bagi wilayah sekitar pemkab hingga Kecamatan Cileungsi. Ia juga mengimbau agar kewaspadaan masyarakat perlu dijaga mengingat daerah Kabupaten Bogor lebih banyak merupakan dataran tinggi. "Masyarakat selalu waspada lah, kami juga selalu sosialisasi," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika