REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Setelah mendeklarasikan Langkah Hary Tanoesoedibjo (HT) di berbagai kota besar seperti Medan, Bandung, Samarinda, dan Malang, kali ini para pemuda di Semarang menyatakan diri bergabung dengan Langkah HT, Senin (22/8).
Koordinator Langkah HT Chapter Semarang Fikrian Akbar Islamsyah berharap bisa menggandeng komunitas kreatif lainnya, tidak hanya untuk mengembangkan diri, tetapi juga bisa mengabdikan diri kepada masyarakat.
“Semangat deklarasi Langkah HT Chapter Semarang berangkat dari kepedulian anak muda di kota ini atas masalah-masalah yang ada di masyarakat. Saya berharap Langkah HT Semarang bisa memberikan solusi dari setiap permasalahan yang ada di Kota Semarang,” katanya.
Selain itu, Fikrian berharap Langkah HT Chapter Semarang bisa berperan aktif dalam mengembangkan potensi ekonomi kreatif di kota 'port of java' tersebut, yang kebanyakan dirintis oleh anak muda. Menurutnya, dalam era digial ekonomi kreatif bisa menjadi penopang perekonomian nasional.
Sementara itu, Koordinator Langkah HT Nasional Kisandani Priyambodo mengaku akan terus berkomitmen mengembangkan potensi anak muda kreatif yang ada di Indonesia.
“Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa di tahun 2015, ekonomi kreatif menempati posisi ke tujuh dari 10 sektor ekonomi nasional, dengan menyumbang PDB senilai Rp 573,89 triliun dari total ekonomi nasional. Dari data tersebut, kita bisa melihat bagaimana pentingnya peran ekonomi kreatif dalam membangun ekonomi nasional,” ujar Kisan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
