REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Sejumlah warga di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, dikejutkan oleh gempa bumi yang terjadi, Selasa (16/8), sekitar pukul 23.21 WIB. Wartawan Antara di Cilacap melaporkan guncangan gempa tersebut terasa cukup kuat di Desa Kalikudi, Kecamatan Adipala.
Bahkan, beberapa warga Desa Kalikudi segera memukul kentongan beberapa saat setelah terjadinya gempa. Salah seorang warga, Wening mengaku terkejut oleh guncangan gempa tersebut.
"Saat saya sedang duduk di lantai sambil nonton televisi, tiba-tiba lantainya terasa bergoyang. Saya baru sadar kalau guncangan itu akibat gempa setelah om saya teriak gempa-gempa," katanya.
Selain di Desa Kalikudi, gempa tersebut dilaporkan dirasakan cukup kuat di Kroya dan kota Cilacap. Saat dihubungi Antara, Kepala Kelompok Teknisi Stasiun Meteorologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Cilacap Teguh Wardoyo mengatakan gempa yang terjadi pada pukul 23.31 WIB tersebut berkekuatan 4,9 Skala Richter.
"Pusat gempa berada di 8,33 lintang selatan dan 109,28 bujur timur atau 75 kilometer tenggara Cilacap dengan kedalaman 35 kilometer. Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami," katanya menerangkan.