REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno mengungkapkan adanya desakan dari partai lain maupun kader internal, agar PDI Perjuangan segera mendeklarasikan calon gubernur yang akan diusung dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Desakan ada, bukan hanya dari partai politik lain, tapi sejumlah teman di internal PDIP juga mendorong agar segera saja, untuk memotong ketidakpastian di DKI," ungkap Hendrawan dijumpai di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Jumat (12/8).
Hendrawan mengatakan PDIP sesuai instruksi Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, saat ini akan memprioritaskan pengajuan nama calon kepala daerah untuk wilayah di luar Jakarta terlebih dulu. PDIP mempersilakan partai lain yang tidak sabar mendeklarasikan calon yang diusung dalam kontestasi pilkada di ibu kota, untuk lebih dulu mengutarakannya kepada publik.
"Ada partai yang tidak sabar deklarasi, silakan duluan," kata Hendrawan.
Pada Jumat hari ini Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri melalui rapat internal PDIP menginstruksikan seluruh kadernya memprioritaskan pengajuan pasangan calon kepala daerah untuk wilayah di luar Jakarta terlebih dulu. Hendrawan mengatakan keputusan itu diambil lantaran pemberitaan pilkada saat ini tidak adil karena media massa lebih berkonsentrasi terhadap persiapan Pilkada DKI Jakarta.
"Seolah DKI itu magnet, padahal Indonesia tidak hanya DKI Jakarta saja. Jadi kami diinstruksikan berkonsentrasi di daerah lebih dulu," jelas dia. Sedangkan untuk Pilkada DKI Jakarta, menurut Hendrawan, dibahas secara bertingkat melalui kalkulasi mendalam di tingkat DPP PDI Perjuangan.