REPUBLIKA.CO.ID, SAWAHLUNTO -- Menteri Sosial Republik Indonesia, Khofifah Indar Parawansa membuka kegiatan Jambore Kader Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kota Sawahlunto, Kamis.
"PKK merupakan ujung tombak dalam pelaksanaan pembangunan, khususnya dalam membangun karakter generasi muda penerus bangsa mulai dari kelompok terkecil, yakni keluarga," kata dia di Sawahlunto, saat memberikan sambutan resminya pada pembukaan kegiatan tersebut.
Jika karakter yang dibangun dalam suatu keluarga baik, maka akan secara otomatis memberikan dampak positif kepada lingkungan sekitar sebagai manfaat langsungnya. Menurutnya, untuk membangun karakter yang positif tersebut dibutuhkan kerjasama yang baik antar anggota keluarga dan tidak hanya dibebankan pada kaum ibu.
Bila kita telah berhasil menjadikan keluarga yang tentram, sejahtera dan saling menyayangi sesama, maka dapat dipastikan hal-hal negatif tidak akan mampu mempengaruhi anggota keluarga seperti terjerumus penyalahgunaan narkoba, kekerasan dalam rumah tangga dan hal-hal negatif lainnya, jelasnya.
Untuk itu, lanjutnya, PKK sebagai salah satu wadah bagi para ibu untuk belajar diharapkan mampu menjadi sarana komunikasi dalam menjembatani setiap permasalahan yang terjadi dalam keluarga untuk dicarikan jalan keluar yang baik.