REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo, mengajak masyarakat membangun desa. Dia berharap korporasi, pengusaha, dan kelompok masyarakat bersinergi membangun desa.
"Saya mengajak Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan berbagai pihak untuk bersama membangun kawasan desa," ujarnya saat bersilaturahim ke kantor Republika, Kamis (4/8).
Menteri yang baru masuk dalam Kabinet Kerja ini meyakini desa bisa tumbuh dengan mandiri. Masyarakat di dalamnya bisa mengembangkan potensi yang ada untuk dikembangkan dan dipromosikan untuk masyarakat luas.
Dia mengatakan warga desa memiliki potensi besar untuk menopang ekonomi nasional. Syaratnya, desa bisa fokus dalam mengembangkan komoditas unggulan yang menumbuhkan kepercayaan publik. "Fokus pada padi misalkan. Kemudian konsisten, maka ini bisa memenuhi kebutuhan beras skala nasional," ujarnya.
Ketika komoditas ini dikelola dengan baik, maka masyarakat akan memiliki akses memanfaatkan pembiayaan perbankan. Mereka bisa mengembangkan usahanya lebih besar lagi. Komoditas desa bisa diproduksi dalam skala besar sehingga dapat dijangkau masyarakat luas.
Eko mengatakan Presiden Joko Widodo menginginkan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi bermula dari desa dan daerah pinggiran. Hal ini merupakan bagian dari Nawacita yang harus direalisasikan dalam bentuk program pemberdayaan dan pertumbuhan ekonomi.
Lihat video 'Mendes Ingin Hadirkan Desa Unggulan'.