Senin 01 Aug 2016 06:21 WIB

KPU Kota Yogyakarta Siapkan "Serangan" Darat dan Udara

Pilkada langsung (ilustrasi).
Pilkada langsung (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum Kota Yogyakarta menargetkan partisipasi pemilih pada Pemilihan Kepala Daerah 2017 mencapai 67,5 persen atau lebih baik daripada pilkada periode sebelumnya 64,5 persen.

"Angka tersebut merupakan target realistis kami dengan memperhatikan berbagai faktor. Namun, kami berkomitmen untuk bekerja keras guna mewujudkan target nasional 77,5 persen," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta Wawan Budiyanto di sela kegiatan Semarak Pilwali Kota Yogyakarta di Titik Nol Kilometer Yogyakarta, Ahad.

Menurut dia, terdapat sejumlah faktor yang harus diantisipasi sejak awal agar target pemilih pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Yogyakarta 2017 bisa dicapai di antaranya memastikan bahwa aspek administrasi data pemilih benar-benar valid.

Pada pilkada itu, data pemilih akan disusun berdasarkan data de jure, yaitu warga yang memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Kota Yogyakarta akan menjadi pemilih dalam pilkada mendatang.

"Dinamika kependudukan di Kota Yogyakarta cukup tinggi. Bisa saja, ada warga yang memiliki KTP Kota Yogyakarta namun mereka tidak berdomisili di Kota Yogyakarta," katanya.

Selain aspek administrasi, faktor sosialisasi kepada pemilih juga memegang peran penting untuk bisa mendongkrak partisipasi pemilih agar aktif dalam pilkada tahun depan.

"Kami akan mencoba memberikan edukasi kepada pemilih agar mereka memahami referensi politik untuk kemudian menggunakan hak suaranya pada saat pilkada," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement