REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto menyatakan akan melanjutkan program kerja Luhut Binsar Panjaitan, yang baru saja digantikannya.
"Banyak pekerjaan yang telah atau yang akan dilakukan Pak Luhut. Saya hanya akan melanjutkan yang dijalankan," ujarnya di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu malam.
Ia akan segera melakukan "briefing" program dengan Luhut Binsar Panjaitan agar dapat segera memetakan langkah kepemimpinannya di instansi tersebut. Mantan ajudan Presiden Soeharto pada 1987-1991 ini belum mau merinci program prioritas yang bakal segera dijalankannya.
"Khusus malam ini, kita tidak usah jelaskan itu (program prioritas). Saya belum serah terima jabatan juga, nanti kita akan bertemu lagi dengan penjelasan langkah-langkah apa yang akan dilakukan," kata Wiranto.
Posisi Luhut Binsar Panjaitan sebagai Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan digantikan oleh Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto. Luhut dipindahkan ke jabatan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya, menggantikan posisi Rizal Ramli. Serah terima jabatan Menko Polhukam akan dilaksanakan di Kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, pada Kamis (28/7), pukul 10.00 WIB.