Rabu 27 Jul 2016 15:18 WIB

Kemenkes Lanjukan Vaksinasi Tahap Ketiga di 12 Fasyankes

Rep: Dian Erika Nugraheny/ Red: Karta Raharja Ucu
Vaksin palsu (ilustrasi)
Foto: Republika/Mardiah
Vaksin palsu (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Kesehatan melanjutkan vaksinasi tahap ketiga di 12 lokasi. Vaksinasi tahap ketiga menyasar fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) di Jakarta, Bekasi dan Kota Tangerang.

Direktur Produksi dan Distribusi Kefarmasian Kemenkes, Elza Gustanti, mengatakan vaksinasi tahap ketiga dilakukan pada 25-29 Juli. Lima fasyankes di Provinsi DKI Jakarta menjadi lokasi vaksinasi ulang tersebut.

"Selain itu, vaksinasi ulang juga dilakukan di Kabupaten Bekasi (Puskesmas Jatimulya, Puskesmas Cikarang dan Puskesmas Sukadami), Kota Bekasi (RS Rawa Lumbu, Puskesmas Bojong Rawalumbu dan Puskesmas Mustika Jaya) serta Kota Tangerang (Puskesmas Ciledug)," jelas Elza dalam rapat laporan penanganan vaksin palsu di Gedung Ombudsman, Jakarta, Rabu (27/7).

Sebelumnya Kemenkes sudah melakukan dua tahap vaksinasi ulang. Vaksinasi ulang pertama dilakukan pada 18 Juli lalu di Puskesmas Ciracas, RSU Ciracas, RS Harapan Bunda dan RS Sayang Bunda.

Vaksinasi ulang tahap kedua dilakukan pada 19-22 Juli. Ada lima fasyankes di DKI yang melakukan vaksinasu ulang tahap kedua, yakni Puskesmas Ciracas, RSU Ciracas, RS Kesdam Cijantung, RSUD Polri Kramat Jati dan RSUD Pasar Rebo.

Menurut Elza, dalam dua tahap tersebut, sudah ada 366 anak yang menerima vaksinasi ulang. Pada tahap ketiga, pihaknya belum memastikan berapa jumlah anak yang disuntik vaksin.

Sebelumnya, Menkes Nila F Moeloek, mengatakan vaksinasi ulang akan terus dilakukan. Pihaknya memastikan vaksinasi ulang dapat menenangkan kemhawatiran masyarakat.

"Setelah ini vaksinasi masih terus berjalan. Kami lakukan sampai masyarakat tenang," ujar Nila, Selasa (26/7).

Sasaran vaksinasi ulang, tutur dia, adalah anak-anak berusia 11 bulan ke bawah. Anak-anak tersebut belum memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat.

Pada 14 Juli lalu, Kemenkes membuka identitas 14 RS penerima vaksin palsu. Mayoritas RS berada di Bekasi.

Adapun 14 RS yang dimaksud adalah RS DR Sander (Bekasi), RS Bhakti Husada (Cikarang, Bekasi), Sentral Medika (Gombong), RSIA Puspa Husada, Karya Medika (Tambun, Bekasi), Kartika Husada (Bekasi), Sayang Bunda (Bekasi)  , Multazam (Bekasi), Permata (Bekasi), RSIA Gizar (Cikarang, Bekasi), Harapan Bunda (Kramat Jati, Jakarta Timur), Elizabeth (Bekasi), Hosana (Cikarang) dan Hosana (Bekasi).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement