REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, mengharuskan pegawainya untuk menjalani tes kebugaran. Ini dalam rangka mengetahui tingkat stamina aparatur sipil negara di wilayah tersebut.
Pelaksanaan tes berlangsung bertahap dipusatkan di GOR Pajajaran mulai dari hari Selasa. "Kami percaya dengan kondisi fisik yang sehat dan bugar, dengan sendirinya mampu meningkatkan kinerja dan profesionalismenya," kata Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman, Selasa (26/7).
Menurut Usmar, pelaksanaan tes kebugaraan ibarat seperti memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dalam kondisi apapun aparatur sipil negara di wilayah dituntut harus siap memberikan pelayanan yang optimal.
"Jika tidak dengan berlari, bisa dengan berjalan. Ini filosofi yang terkandung dalam tes kebugaran bagi aparatur Kota Bogor," katanya.
Usmar mengatakan tes kebugaran bagi aparatur pemerintahan merupakan inovasi Kota Bogor dalam rangka mewujudkan aparatur sipil negara yang sehat dan bugar. Diyakini dengan kondisi fisik yang prima, para aparat wilayah mampu menajalankan tugas dan program yang dicanangkan oleh pemerintah kota secara maksimal.
"Jika kondisi aparatur wilayah kurang bugar maka akan menurunkan kinerja dalam memberikan pelayanan kepada warga dan program pembangunan juga berjalan tidak maksimal," katanya.