Selasa 26 Jul 2016 17:01 WIB

Pengamanan di Cilacap Masih Normal

Keluarga terpidana mati menaiki perahu menuju Pulau Nusakambangan, di Dermaga Penyeberangan Wijayapura, Cilacap, Jawa Tengah, Selasa (26/7).
Foto: Antara/Idhad Zakaria
Keluarga terpidana mati menaiki perahu menuju Pulau Nusakambangan, di Dermaga Penyeberangan Wijayapura, Cilacap, Jawa Tengah, Selasa (26/7).

REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG -- Kepala Kepolsian Daerah Jawa Tengah Irjen Polisi Condro Kirono mengatakan menjelang eksekusi mati terpidana kasus narkoba gelombang III, pengamanan di sekitar Lapas Nusakambangan Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah masih seperti biasa.

"Hingga sekarang belum ada pemberitahuan, jadi untuk sementara pengamanan Cilacap masih seperti biasa," katanya usai upacara Prasetya Perwira 2016 di Akademi Militer Magelang, Selasa (26/7).

Ia menuturkan sampai sekarang belum ada penambahan personel aparat keamanan dari Polda Jawa Tengah, seperti Brimob. Menurut dia pengamanan masih dalam batas normal di bawah kewenangan Polres Cilacap. Menynggung proses eksekusi mati terhadap terpidana narkoba tahap ketiga, dia enggan memberikan keterangan lebih jauh.

"Sudah dua orang terpidana mati yang dikirim kemarin, tetapi selebihnya itu kewenangan Kementrian Hukum dan HAM serta Jaksa Agung, jadi tanyakan saja ke sana," ujarnya.

Pada pemerintahan Presiden Joko Widodo sudah belasan terpidana mati kasus narkoba di eksekusi di Nusakambangan dalam dua tahap.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement