REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Pusat perbelanjaan Pasar Aksara, Medan terbakar, Selasa (12/7), siang. Akibat kebakaran ini, kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Api yang membakar lantai 2 dan lantai 3 pasar tersebut dilaporkan berasal dari lantai dua. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata, api mulai membakar pasar yang bersebelahan dengan Ramayana Aksara itu sekitar pukul 12.00 WIB.
"Tiba-tiba lantai dua berasap. Informasi yang beredar dari korsleting di toko baju," kata salah seorang pedagang, Ivan (35).
Asap tampak mengepul dari lantai 2 dan lantai 3 bangunan pasar. Para pengunjung yang panik berlarian keluar dari gedung pasar. Mereka saling bantu mengangkat barang dagangan yang masih bisa diselamatkan.
"Sebagian barang tidak bisa saya selamatkan. Saya rugi puluhan juta," kata seorang pedagang tas, F boru Lubis.
Kepala Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran Kota Medan, Marihot Tampubolon mengatakan, api berawal dari lantai dua bangunan pasar. Api kemudian merambat ke lantai tiga. "Banyak toko di sana, yaitu toko pakaian, tas, dan perabot makanya susah dipadamkan," kata Marihot.
Belum ada laporan korban jiwa dalam kejadian ini. Sebanyak 30 unit mobil pemadam kebakaran telah dikerahkan. Namun hingga lima jam, api belum juga dapat dipadamkan.