REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjelang lebaran 1437 Hijriah, Unit Kesehatan PT KCJ bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta melaksanakan tes urine bagi Masinis KRL yang berdinas di lingkungan PT KCJ. Hal ini dilakukan untuk memastikan keselamatan penumpang kereta api.
Pelaksanaan tes urine tersebut dilakukan selama dua hari, 1-2 Juli 2016, di empat UPT Kru KA, yaitu Bogor, Depok, Manggarai, dan Bekasi. Menggunakan alat Rapid Test, hasil dari tes urine langsung bisa diketahui saat itu juga.
"Kami menargetkan 100 awak KA bisa melakukan test tersebut secara random," kata Manager Kesehatan PT KCJ, dr. Dani Sadikin Gantana, Sabtu (2/7).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Provinsi DKI Jakarta, Safari Partodiharjo mengatakan, program tersebut merupakan tindak lanjut atas MoU antara BNN dengan Kementerian Perhubungan yang mewajibkan seluruh awak di sektor transportasi melaksanakan tes narkoba pada musim angkutan Lebaran 2016.
Juru bicara KCJ, Eva Chairunisa menambahkan, dari 100 masinis KRK yang melakukan tes urine didapati hasil semuanya negatif sehingga bisa melaksanakan tugasnya masing-masing. "Test urin sendiri merupakan program rutin yang kerap dilakukan PT KCJ bersama BNN yang sudah pernah dilakukan sebelumnya," ujar dia.
Menurut dia, program tersebut merupakan salah satu langkah PT KCJ dalam upaya memastikan keselamatan dan keamanan perjalanan dari sisi kualifikasi awak kereta api yang bertugas mengoperasikan KRL.
Ikuti Whatsapp Channel Republika