REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan akan menggelar pasar murah untuk mengatasi lonjakan harga sembako saat bulan Ramadhan.
Ia menegaskan pasar murah lebih difokuskan pada penghuni rusun dan pemegang KJP karena selama ini seringkali terjadi penyimpangan. Bahan pokok yang dijual di pasar murah habis dalam sekejap tanpa diketahui pembelinya.
"Kita memang ingin pasar murah, tapi mesti tahu sasarannya. Makanya kami putuskan di rusun sama pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP)," kata Ahok, Kamis (2/6).
Selain itu, ia juga mengingatkan selama bulan Ramadhan tidak ada razia liar yang dilakukan oleh organisasi kemasyarakatan (ormas) di Jakarta.
"Enggak ada, Kapolda sudah jamin, kalau mereka razia akan ditahan dan ditangkap semua," kata Ahok.
Ia menegaskan razia adalah tugas kepolisian. Artinya, ormas dilarang untuk melakukan hal serupa.