REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan akan datang di acara penggalangan dukungan baginya yaitu Teman Ahok Fair. Acara yang direncanakan pada tanggal 28 dan 29 Mei itu akan mengundang sejumlah musisi.
Ahok merasa senang karena sejumlah band-band indie akan meramaikan acara. Terlebih, para band indie itu tak akan dibayar sepeser pun oleh penyelenggara.
"Artis akan hiburan nih siang malam 2 hari dalam ajang fair itu. Ada beberapa kelompok musik. Mereka akan main di situ tanpa dibayar. Ini bagian dari mereka untuk membantu pencarian dana," katanya kepada wartawan di Balai Kota pada Selasa (24/5).
Ahok menyebut cara yang dilakukan ini adalah sesuatu yang baru di Indonesia. Sebab ia yakin akan banyak calon pejabat jujur terkendala keterbatasan dana untuk berani maju di Pilkada. Ia menyamakan hal itu dengan pilgub DKI Jakarta 2012. Kala itu, calon gubernur, Joko Widodo mampu 'menjual' kemeja kotak-kotak.
"Ini kan barang baru di republik ini. Kalau ini bisa jalan betapa banyaknya orang yang jujur yang mau jadi pejabat tidak mesti keluar uang," ujarnya.
Diketahui, Teman Ahok Fair akan dihelat di Gudang Sarinah, Jalan Pancoran Timur, Jakarta Selatan. Harga tiket masuk yang dikenakan adalah Rp 25.000 untuk tiket presale, dan Rp 35.000 untuk tiket yang dibeli di lokasi.
Tiket presale dapat dipesan di www.temanahok.com dan di booth-booth pengumpulan data KTP yang ada di mal-mal. Sejumlah band indie yang akan memeriahkan Teman Ahok Fair diantaranya Mocca, White Shoes and Couples Company, Sore, Pengantar Minum Racun, Project Pop, dan Saykoji.
Teman Ahok Fair merupakan ajang yang diadakan kelompok relawan pendukung Ahok, Teman Ahok. Diadakannya kegiatan ini merupakan bagian dari penggalangan dana sekaligus data KTP untuk mendukung Ahok maju ke Pilkada 2017 lewat jalur independen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
