Jumat 20 May 2016 14:24 WIB

Rekening Dibekukan, Sda Kurir Pasok Uang ke La Nyalla

Jaksa Agung HM Prasetyo
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Jaksa Agung HM Prasetyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kejaksan Agung (Kejagung) mengakui adanya kurir pengantar uang untuk La Nyalla Mattalitti. Bahkan informasi tersebut dinyatakan dari bersumber orang terpercaya.

"Saya dengar informasinya begitu dari sumber A1," ujar Jaksa Agung HM Prasetyo di Kejagung, Jakarta Selatan, Jumat (20/5).Namun Prasetyo enggan membeberkan siapa informan tersebut. Ia juga enggan memberitahu siapa identitas sang kurir.

Saat ditanyakan cara kerjanya, menurut Prasetyo kurir tersebut memberikan langsung ke La Nyalla. Artinya meskipun  status tinggalnya telah habis di Singapura, La Nyalla tetap mendapatkan suplai uang tersebut untuk membiayai kehidupannya selama di luar negeri.

"Ya diantar ke sana, orangnya (kurir) langsung ke sana," ujar Prasetyo.

Pasalnya rekening La Nyalla telah lebih dulu dibekukan sejak tersangka kasus korupsi dana hibah dan bantuan sosial Jawa Timur Tahun 2011-2014, La Nyalla kabur ke luar negeri. La Nyalakan kabur ke luar negeri tepat satu hari sebelum dia ditetapkan sebagai tersangka pada 16 Maret 2016.

Cara uang tersebut berpindah tangan, Prasetyo juga curiga uang itu dibawa dalam bentuk cash. Dibawa oleh sesorang dari Indonesia kemudian mengantarkannya ke tempat di mana La Nyalla berada.

"Kelihatannya begitu, dia kan banyak duit mungkin," ujarnya.

Diketahui Kejaksan Tinggi Jawa Timur telah menetapkan mantan ketua kadin Jatim La Nyalla sebagai tersangka perkara tidak pidana pencucian uang dana hibah kadin Jatim tahun 2011-2014. Dana tersebut digunakan secara pribadi oleh La Nyalla untuk membeli saham Bank Jawa Timur. La Nyalla kini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

sumber : mabruroh
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement