Selasa 17 May 2016 15:36 WIB

'Ical tak Bisa Lagi Cawe-Cawe'

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Teguh Firmansyah
Ketua Umum terpilih Partai Golkar Setya Novanto (kanan) mendapat ucapan selamat dari Mantan Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie (kiri), dan pesaingnya Ade Komarudin usai proses pemilihan Ketua Umum dalam Munas Luar Biasa (Munaslub) di Nusa Dua, Bali, Selasa
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Ketua Umum terpilih Partai Golkar Setya Novanto (kanan) mendapat ucapan selamat dari Mantan Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie (kiri), dan pesaingnya Ade Komarudin usai proses pemilihan Ketua Umum dalam Munas Luar Biasa (Munaslub) di Nusa Dua, Bali, Selasa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Politik Universitas Indonesia, Prof. Maswadi Rauf menilai Aburizal Bakrie atau Ical tak lagi bisa cawe cawe dalam pertumbuhan partai Golkar pascaterpilihnya Setya Novanto sebagai ketua umum. Sebagai dewan pembina, Maswadi menilai Ical tak semestinya ikut campur lagi dalam urusan sehari-hari Golkar.

Melihat posisi Setya Novanto yang masih dibayang bayangi oleh Ical, Maswadi menilai kini tak bisa lagi Ical campur tangan. Setnov sendiri merupakan sosok yang bisa mengambil keputusan politik dan bermain peran. Namun, ini menjadi tantangan Setnov sebagai Ketum Golkar baru agar tak mudah terintervensi dan dikendalikan oleh orang lain.

"Sebagai dewan pembina, Ical harusnya gak bisa cawe cawe lagi. Tapi ini kan menjadi tantangan bagi Setnov agar dia bisa membuktikan ke publik terkait prestasinya," ujar Maswadi saat dihubungi Republika.co.id,  Selasa (17/5).

Maswadi menilai, jika Setnov bisa bermain peran dan menunjukan prestasinya, maka pengaruh dan keputusan Ical bukan menjadi poin utama dalam posisi politik Golkar. "Ical akan semakin banyak menahan diri. Ical maupun AL akan lebih banyak menahan diri untuk memperjuangkan kepentingan kelompoknya sendiri, karena sudah selesai," ujar Maswadi.

Baca juga, Kemenangan Setya Novanto Disebut Sebagai Kebangkitan Partai Golkar.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement