Kamis 28 Apr 2016 13:26 WIB

Kapolda Aceh Butuh Helikopter untuk Musnahkan Ladang Ganja

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Ilham
Helikopter
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Helikopter

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolda Aceh Irjen Husein Hamidi bersama Gubernur Aceh, Zaini Abdullah menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) di kantor Wakil Presiden, Jakarta. Dalam pertemuan ini, Husein melaporkan upaya Polda Aceh untuk memberantas narkoba dan memusnahkan ladang ganja yang tumbuh subur di Aceh.

"Berkaitan dengan narkoba khususnya di Aceh karena memang di Aceh sangat subur ladang ganja. Kita sudah melakukan operasi Bersinar (bersih narkoba) beberapa waktu yang lalu," kata Husein di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (28/4).

Lebih lanjut, menurut dia, Polda Aceh telah berhasil memusnahkan ladang ganja seluas 232 hektare pada 2015. Sedangkan, pada 2016 dari Januari hingga April, Polda Aceh memusnahkan seluas 407 hektare.

Pemusnahan ladang ganja ini dilakukan untuk mengantisipasi beredaranya ganja ke daerah lain. Ia mengklaim, upaya ini lebih efektif dalam melakukan pemberantasan narkoba. Kendati demikian, Husein juga menyampaikan pihaknya mengalami sejumlah kendala dalam sarana transportasi seperti helikopter, sehingga dapat memaksimalkan upaya pemberantasan narkoba.

"Namun ada kesulitan karena kita harus memantau ladang ganja melalui udara. Oleh karenanya sangat diperlukan sarana angkutan udara berupa helikopter. Memang Polda Aceh dulu punya helikopter 2 buah, tapi sudah kena tsunami dan sampai sekarang belum ada pergantian," jelas dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement