Selasa 19 Apr 2016 20:25 WIB

Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Kota Cirebon

Rep: Lilis Handayani/ Red: Angga Indrawan
Indonesia Darurat Narkoba (ilustrasi)
Indonesia Darurat Narkoba (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Ratusan petugas gabungan dari Polres Cirebon Kota, Brimob dan Denpom menggerebek 'kampung narkoba' di Kampung Pulobaru, Kelurahan Pulasaren, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon, Selasa (19/4) sekitar pukul 16.00 WIB. Ratusan obat terlarang dari berbagai merek dan jenis diamankan petugas dari enam orang bandar di kampung tersebut.

Penggerebekan dilakukan di hampir seluruh blok Pulaubaru dengan penjagaan ketat di ujung lorong-lorong di kampung padat penduduk itu. Terlihat salah satu pelaku menjadi petunjuk polisi dalam membongkar jaringan narkoba di kampung tersebut.

Melihat kehadiran polisi, enam orang bandar langsung berusaha melarikan diri. Namun, usaha mereka gagal berkat penjagaan ketat aparat di tiap lorong gang rumah-rumah warga. Keenam bandar yang belum diketahui identitasnya itu kemudian diamankan sementara di Baperkam RW 07 Kampung Pulobaru.

Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Sulistyo Basuki menjelaskan, penggerebekan tersebut dalam rangka Operasi Bersinar. Jajarannya pun bertekad untuk terus menekan kasus peredaran narkoba di tengah masyarakat.

"Sebagian obat-obatan terlarang bukan berasal dari luar, melainkan dari dalam kampung ini sendiri," terang Eko.

Eko mengakui, operasi tersebut diduga telah bocor. Ada bandar narkoba yang jadi target operasi itu lolos. Eko pun berjanji akan terus mencari target operasi yang lolos tersebut. Dia pun meminta masyarakat ikut berperan aktif dengan melaporkan sekecil apapun indikasi kriminal di wilayahnya kepada pihak berwajib. Selain obat-obatan, dalam penggerebekan itu petugas juga mengamankan minuman beralkohol.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement