REPUBLIKA.CO.ID, BANJAR -- Satuan Reskrim Polres Kota Banjar mengungkap pelaku tindak pidana perjudian jenis togel hong kong. Aktivitas perjudian tersebut berlangsung di bengkel tambal ban di lingkungan Ciaren, Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat.
Wakapolres Kota Banjar Kompol Harryanto mengatakan, awalnya kepolisian mendapatkan informasi ada perjudian jenis togel hong kong di sebuah bengkel. Sekira pukul 20.00 WIB, beberapa waktu yang lalu pihak Kepolisian Resor Kota Banjar menangkap pelaku judi jenis togel hong kong tersebut. Pelaku diketahui berinisial SM alias Bopeng (64 tahun).
"SM terima uang dan nomor togel dari pemasang, kemudian SM setor kepada SY, akhirnya tertangkap tangan," kata Kompol Harryanto kepada Republika.co.id, Selasa (19/4).
Kemudian, kepolisian mengamankan barang bukti berupa uang tunai dari SM sebesar Rp 338 ribu. Rekapan nomor togel pun disita bersama uang tersebut.
Sementara, dari SY, polisi menyita uang sebesar Rp 183 ribu sebagai barang bukti. Selain itu, ada buku rekapan nomor togel dan dua buah ponsel merek Nokia tipe X2 dan RM 944.
Dikatakan Kompol Harryanto, kedua pelaku untuk sementara dalam tahap pemeriksaan dan pengembangan guna penyidikan lebih lanjut. Mereka diancam dengan pidana penjara paling lama empat tahun. Bisa juga mereka dipidana denda paling banyak Rp 10 juta.
Kompol Harryanto mengimbau masyarakat Kota Banjar jangan sampai tergiur judi jenis togel hong kong. Menurut dia, meski diiming-imingi hadiah besar, itu semuanya bohong.
Kompol Harryanto meminta warga memberikan informasi kepada polisi bila ada tindak pidana jenis togel di wilayah hukum Polres Kota Banjar. Segera laporkan kepada pihak kepolisian agar kepolisian bisa segera menanganinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika