Kamis 14 Apr 2016 14:14 WIB

IKEA Kembali Beroperasi Pascaancaman Bom

Salah satu sudut ruangan pamer IKEA Alam Sutra, Tangerang
Foto: dok IKEA
Salah satu sudut ruangan pamer IKEA Alam Sutra, Tangerang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pusat penjualan furnitur IKEA Alam Sutera, Tangerang, Banten, kembali beroperasi seperti biasa. Hal itu setelah pihak kepolisian menyatakan IKEA aman dari ancaman bom pada Rabu (13/4).  

"Setelah dinyatakan aman dan bersih, IKEA Alam Sutera kembali beroperasi seperti biasa selepas ada ancaman bom pada Rabu (13/4) pukul 17.17 WIB melalui telepon yang diterima call center IKEA," kata General Manager IKEA Indonesia Mark Magee dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (14/4). 

Status aman tersebut dinyatakan oleh pihak kepolisian setelah tim Gegana Polda Metro Jaya melakukan penyisiran secara menyeluruh dan tidak menemukan benda mencurigakan. Magee mengatakan saat menerima ancaman bom melalui call center, pihaknya menempatkan keselamatan dan keamanan sebagai prioritas utama dalam beroperasi dengan segera menerapkan prosedur evakuasi bagi pelanggan maupun karyawan.

"Proses evakuasi berlangsung tertib, tenang dan terkoordinir. Pihak IKEA menyampaikan perkembangan keadaan secara berkala kepada para pelanggan dan karyawan yang berada di lokasi titik temu. Pendataan dilakukan untuk memastikan penerapan standar keselamatan dan keamanan," ujarnya.

(Baca Juga: Tim Gegana Sisir IKEA Pascaancaman Bom)

Setelah melakukan evakuasi, pihak IKEA langsung berkoordinasi dengan pihak-pihak keamanan setempat yang terdiri atas Polsek Cipondoh, Koramil Serpong, Gegana Polda Metro Jaya, Polres Tangerang Kota, Densus 88 Mabes Polri, satuan Cyber Crime Polda Metro Jaya dan keamanan internal Alam Sutera.

Tim Gegana Polda Metro Jaya yang melakukan penyisiran selama 2,5 jam, tidak menemukan barang mencurigakan. Pada pukul 21.00 WIB Tim Gegana menetapkan area aman dan bersih.

"Tim Gegana Polda Metro Jaya telah melakukan penyisiran secara menyeluruh dan penyidik tidak menemukan barang mencurigakan yang diduga bom," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota Sutarmo.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, ancaman tersebut diterima oleh call center IKEA pada pukul 17.17 WIB, Rabu (13/4). Dari balik telepon, si peneror menyampaikan pesan "hati-hati di toko anda ada bom, sepuluh menit lagi akan meledak".

Menurut keterangan saksi karyawan yang menerima ancaman tersebut, si pelaku berjenis kelamin laki-laki dengan logat Jakarta.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement