REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wali Kota Bandung Ridwan Kamil siap memecat aparat kewilayahan yang terbukti melanggar aturan pada kepemimpinannya. Dalam waktu dekat, pria yang akrab disapa Emil akan memberhentikan dua lurah yang terbukti melakukan pungutan liat (pungli) kepada warganya.

"Ya karena pungli," kata Emil usai menghadiri acara BUMN di Hotel GH Universal, Kota Bandung, Rabu (13/4).

Meski demikian, Emil belum menjelaskan lebih detil terkait sosok lurah tersebut, termasuk penjelasan lengkap soal pungli yang telah dilakukan. Rencananya, dua lurah itu akan resmi dipecat pada pekan depan. Hingga kini keduanya sedang diproses Inspektorat Kota Bandung.

Menurutnya, Inspektorat Kota Bandung telah memanggil dua lurah yang tersandung kasus pungli. Berdasarkan laporan keduanya mengaku telah melakukan tindakan tersebut.

"Dari inspektorat sudah diperiksa laporan sudah diperiksa, sudah mengaku jadi nanti saya berhentikan," ujarnya.

Sebelumnya dalam akun media sosial Twitternya, Emil menyebutkan siap memecat dua lurah dalam waktu dekat. Cuitannya ini disampaikan setelah ada salah seorang netizen meminta penindakan untuk lurah yang masih menerapkan pungli kepada warganya.

"@ridwankamil Pak Wali tolong tindak tegas lurah yang melakukan pungli," cuit netizen bernama Bagus Machdiantoro.

Cuitannya mendapat balasan dari Emil pada Senin (12/4) malam. "Ada dua lurah yang akan dipecat dalam waktu dekat. Nuhun."

Ikuti Whatsapp Channel Republika