REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 39 kapal perang dan angkatan laut dari 35 negara berpartisipasi dalam Multilateral Naval Exercise Komodo 2016 yang digelar di Teluk Bayur, Padang, Sumatra Barat, Selasa (12/4). Komodo 2016 merupakan sebuah kegiatan antar Angkatan Laut negara-negara di dunia.
Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Ade Supandi mengatakan, Multilateral Naval Exercise Komodo 2016 merupakan wujud perdamaian di tingkat kawasan.
“Kegiatan ini merefleksikan keinginan dan komitmen untuk meningkatkan kerja sama antar Angkatan Laut guna mendukung dan mewujudkan perdamaian dan menjaga stabilitas di kawasan,” ucap Ade Supandi, seperti dikutip laman resmi pemerintah setkab.go.id.
Dia menuturkan, salah satu rangkaian kegiatan dalam Komodo 2016 yakni parade kapal perang dan pesawat udara berbagai jenis. Ada 20 kapal perang dari 15 negara yang akan unjuk kebolehan dalam parade tersebut, antara lain Bangladesh, India, Thailand, Malaysia, Vietnam, Amerika Serikat, Jepang, Perancis, Rusia, Cina, Srilanka, Australia, Papua Nugini, Singapura dan Brunei Darussalam.
Adapun TNI AL sendiri mengerahkan 29 kapal perang, dua pesawat CN 212, satu pesawat CN-295, dan dua helikopter jenis Helly Bell 412. Ade mengatakan. parade kapal perang bertujuan untuk menujukkan kesiapan, kekuatan dan kemampuan angkatan laut dalam mengemban tugas-tugasnya.