REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Angka pengangguran di Kota Sukabumi masih tinggi. Hingga kini tercatat sebanyak 14.200 warga menganggur karena belum terserap pasar kerja.
Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kota Sukabumi, Bude Daryana menerangkan, jumlah pengangguran memang bertambah setiap tahunnya. ‘’ Hal ini karena ada kelulusan SMA dan wisuda perguruan tinggi,’’ ujar dia kepada wartawan Ahad (10/4).
Sebagian lulusan SMA tersebut tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi dan belum bekerja. Sehingga mereka menjadi pengangguran.
Bude mengatakan, pemkot berupaya menekan tingkat pengangguran tersebut. Salah satunya dengan memfasilitasi lowongan pekerjaan yang ada di perusahaan dengan para pencari kerja melalui bursa kerja.Targetnya, ujar Bude, para pencari kerja dapat memanfaatkan momen tersebut untuk bekerja sesuai dengan bidang keahliannya. Rencananya, pada 12-13 April mendatang pemkot akan menggelar bursa kerja yang menawarkan beragam lowongan pekerjaan.
Dari pengalaman tahun sebelumnya, kata Bude, jumlah pencari kerja yang datang ke bursa kerja cukup banyak. Namun, peluang yang tersedia memang cukup terbatas.
Baca juga: Penanganan Banjir di Cimahi Butuh Rp 40 Miliar
Ikuti Whatsapp Channel Republika
