REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan membangun jembatan layang di kawasan semanggi. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan peletakan batu pertama akan dilakukan pada awal April ini.

"Tanggal 8 april jumat groundbreaking. Ini akan mengurai banyak kemacetan malam hari," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis (31/3).

Ahok mengatakan pembangunan jalan layang tersebut bakal menghabiskan anggaran hingga ratusan miliar. Pembangunan jalan itu diambil alih swasta dari PT Wika.

"Anggarannya dulu kita hitung Rp 500-an Miliar. Waktu lelang Rp 300 miliar lebih. itu kita mau bikin ducting di sudirman thamrin," katanya.

Ahok mengatakan, pembangunan jalan itu akan menjadi sejarah sipil pertama indonesia yang memasang bridgecase membenatng sepanjang 80meter panjangnya di atas semanggi.

"Ini dari sisi sipil dan sejarah baik. Saya udah bilang pak jokowi nanti resmikan. Beliau sudah saya laporkan groundbreaking ini," katanya.

Sebelumnya, Jalan layang ini akan menghubungkan kawasan Jalan Sudirman dari arah Senayan ke Jalan Gatot Subroto yang mengarah ke Cawang. Kemudian Jalan Gatot Subroto yang mengarah dari Grogol menuju ke Kebayoran Baru. Pembangunan jaur tersebut diperkiraman rampung pada 2017 mendatang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika