Rabu 23 Mar 2016 14:23 WIB

PPP Belum Putuskan Usung Bupati Tasik di Pilkada Jabar

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Bayu Hermawan
Bupati terpilih Uu Ruzhanul Ulum (kanan), mengangkut pakaian dan foto dirinya yang disimpan di Pendopo Lama Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (7/3).
Foto: Antara/Adeng Bustomi
Bupati terpilih Uu Ruzhanul Ulum (kanan), mengangkut pakaian dan foto dirinya yang disimpan di Pendopo Lama Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (7/3).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hasil Muktamar Bandung, M Romahurmuziy mengatakan deklarasi Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum sebagai bakal calon Gubernur Jawa Barat (Jabar) belum di konsultasikan dengan DPP PPP.

"Belum dikonsultasikan," ujar pria yang akrab disapa Romi itu di Gedung Sate Bandung, Rabu (23/3).

Meski begitu, Romi tidak mempermasalahkan jika ada sekelompok orang yang mendeklarasikan mendukung Uu Ruzhanul sebagai calon Gubernur Jabar. "Itu dinamika yang ada. DPP Prinsipnya selama belum ada keputusan resmi, warga bisa menyampaikan aspirasinya," katanya.

Romi melanjutkan, bagi DPP untuk saat ini masih terlalu dini membicarakan Pilkada Jabat. Ia mengatakan PPP baru akan fokus di Pilkada Jabar satu tahun sebelum pelaksanaan Pilkada. Sebab, dinamika Pilkada pada umumnya berlangsung satu tahun. Apa pun yang dilakukan survei tahun ini belum bisa menggambarkan Pilkada dua tahun kemudian.

"DPP belum putuskan siapa yang akan maju untuk Jabar 1. Karena kami akan konsentrasi untuk Pilkada tahun 2017 yang akan berlangsung di 104 daerah," katanya lagi.

Sebelumnya sekelompok masyarakat dan kiai Priangan mendeklarasikan dukungan terhadap Uu Ruzhanul Ulum sebagai bakal calon Gubernur Jabar. Uu yang merupakan kader PPP, merupakan Bupati Tasikmalaya periode 2016-2021.

Deklarasi itu dilakukan 10 menit setelah Uu Ruzhanul dilantik oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement