Rabu 16 Mar 2016 11:46 WIB

Adhyaksa Temui Puan Maharani, Untuk Apa?

Red: M Akbar
Ketua Kwarnas Pramuka Adhyaksa Dault bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani
Foto: istimewa
Ketua Kwarnas Pramuka Adhyaksa Dault bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Kwarnas Pramuka Adhyaksa Dault berharap Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani bisa terlibat aktif pada kegiatan Jambore Nasional Pramuka yang akan digelar di Bumi Perkemahan Pramuka Cibubur, Jakarta pada 14-21 Agustus nanti.

Permintaan itu disampaikan Adhyaksa setelah bertemu dengan Puan di kantornya. Dalam kunjungannya tersebut, Adhyaksa didampingi oleh Rafli Effendy yang menjabat sebagai sekretaris jenderal, Kodrat Pramudo (Waka Bidang Organisasi dan Hukum), Lusia Adinda Lebu Raya (Waka Bidang Komunikasi dan Informasi) serta M Herindra (Waka Bidang Pengabdian Masyarakat dan Siaga Bencana).

''Saya berharap Kak Puan bersedia hadir di jambore nasional nanti bersama-sama anak-anak pramuka dari seluruh Indonesia,'' kata Adhyaksa dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (16/3).

Adhyaksa menjelaskan kegiatan jambore nasional ini akan melibatkan25 ribu penggalang se-Indonesia. ''Harapan kami sangat besar semoga Kak Puan bisa juga hadir di acara jambore nasional nanti,'' kata pria yang kini sedang mempersiapkan diri untuk maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta ini.

Ikhtiar yang sudah dilakukan Adhyaksa untuk memuluskan hajatan jambore nasional di antaranya sudah mengunjungi sejumlah pihak terkait. Di antaranya meminta sokongan dari Kepala Staf TNI Angkatan Laut Ade Supandi dan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan. Selain itu Adhyaksa juga sudah melakukan kunjungan ke tokoh penting yang dianggap harus dilakukan karena Jambore Nasional merupakan event besar.

''Event ini akan melibatkan 25 ribu penggalang se-Indonesia. Untuk itu kami sangat berharap semua pihak bisa turut terlibat untuk menyukseskannya,'' kata mantan Menteri Pemuda dan Olahraga ini.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement