REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wali Kota Bandung Ridwan Kamil memastikan proyek Bandung Teknopolis yang digagasnya sudah dimulai pada tahun 2016 ini.

Pria yang akrab disapa Kang Emil menyebutkan Institut Teknologi Bandung (ITB) sudah memastikan akan mulai membangun bangunan di Bandung Teknopolis tersebut. Bangunan ini nantinya akan dibangun sebagai pusat riset.

"Tahun ini sudah dimulai. ITB akan bikin satu blok pertama pusat risetnya di bandung teknopolis," katanya usai menjalankan shalat sunah gerhana berjamaah di Masjid Raya Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (9/3) lalu.

Ia mengatakan proyek ini akan berjalan sesuai konsep awal. Di mana kegiatan ekonominya akan fokus pada inovasi dan teknologi, informasi dan komunikasi. Hal ini sebagai bagian dari perwujudan Kota Bandung yang berbasis teknologi informasi.

"Jadi sesuai konsepnya Bandung Teknopolis akan berjalan sesuai jadwal fokus pada riset,"ujarnya.

Wacana ini dikemukakan Emil sejak tahun 2015 lalu. Ia ingin mengembangkan ekosistem perusahaan rintisan digital (startup). Sebuah gedung khusus untuk area perkantoran startup tersebut sedang dibangun dalam area Bandung Teknopolis di Gedebage, Bandung Timur.

Kawasan yang akan dijadikan Bandung Teknopolis yakni daerah Gedebage Kota Bandung. Rencananya, pembangunan juga akan mencakup pembuatan danau dan masjid terapung.

Ikuti Whatsapp Channel Republika