Jumat 04 Mar 2016 13:53 WIB

Dua Pelajar yang Terseret Arus Sungai Usai Selfie Ditemukan Tewas

Selfie di tengah sungai (ilustrasi)
Foto: storyeo.com
Selfie di tengah sungai (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Dua pelajar MTs di Kota Semarang yang tenggelam karena terseret arus sungai ketika asyik berfoto selfie atau swafoto di bawah jembatan Hutan Tinjomoyo, ditemukan tewas.

Tim SAR melanjutkan pencarian korban tenggelam tersebut di lokasi kejadian di sekitar sungai di Hutan Tinjomoyo, Jumat (4/3). Korban pertama yang ditemukan bernama Yuliana, sekitar 20 meter dari lokasi kejadian.

Berdasarkan informasi petugas, korban pertama yang ditemukan tersebut masih tersangkut di bebatuan. Pencarian dilanjutkan tim SAR hingga sungai yang mengarah Jembatan Tugu Suharto. Tidak jauh dari lokasi tersebut, korban kedua atas nama Iis ditemukan.

Korban ditemukan tersangkut lumpur di sekitar belokan sungai yang bermuara di Kanal Banjir Barat Semarang itu. Juru Bicara Basarnas Kantor SAR Semarang Affandi mengatakan, kedua korban ditemukan tersebut sudah dievakuasi. "Langsung dibawa ke RS Kariadi," ucapnya.

Saat ini, tim SAR masih melanjutkan pencarian ke arah Kanal Banjir Barat untuk satu korban yang belum ditemukan atas nama Johan Bagas Satria. Sebelumnya, tiga pelajar hilang terseret arus sungai yang melintas di kawasan hutan Tinjomoyo, Kota Semarang, Jawa Tengah, ketika sedang asyik berfoto selfie di lokasi tersebut, Kamis (3/3).

Peristiwa nahas itu sendiri bermula ketika enam pelajar MTs yang terdiri atas dua laki-laki dan empat wanita sedang asyik berfoto di sungai di bawah jembatan Hutan Tinjomoyo. Keenam pelajar tersebut adalah Johan Bagas Satria, Iis, Yuliana, Mirza Rohul Ibrahim, Nur Wakidah Putri, dan Mayaleta.

Tiga pelajar, masing-masing Mirza Rohul Ibrahim, Nur Wakidah Putri, dan Mayaleta, berhasil menyelamatkan diri ketika tiba-tiba arus sungai tersebut membesar.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement