REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Sebuah kios bensin eceran di samping RS PHC, Jalan KL Yos Sudarso, Belawan, terbakar pada Selasa (1/3), dinihari. Seorang ibu bersama balitanya dilaporkan tewas dalam kejadian ini.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Bambang Gunanti Hutabarat mengatakan, korban adalah Nurul (21 tahun) dan putranya M As Suhari (2). Sedangkan, suami Nurul, Bayu Andika (28) selamat dengan luka bakar di sekujur tubuhnya.
"Korban Bayu masih menjalani perawatan di rumah sakit," kata Bambang, Selasa (1/3).
Bambang mengatakan, kebakaran diketahui saat Bayu sedang bersiap untuk menutup kiosnya sekitar pukul 01.00 WIB. Saat itu, istrinya Nurul dan putranya Suhari telah tidur di dalam kios.
Kios tersebut merupakan milik ayah Bayu, Junaidi Bintra dan digunakan sebagai tempat tinggal oleh keluarga kecil Bayu. Sehari-hari kios ini digunakan untuk menjual bensin eceran.
Saat menutup kiosnya inilah, kata Bambang, Bayu melihat bagian dalam kios sudah terbakar. Dia pun berusaha masuk untuk menyelamatkan istri dan anaknya. Sayangnya, api sudah terlanjur membesar dan membakar Nurul beserta anaknya yang sedang terlelap tidur.
Keduanya pun tak dapat diselamatkan lagi. Sementara, Bayu mengalami luka bakar dan langsung dilarikan ke RS PHC Belawan. Api berhasil dipadamkan setelah dua unit mobil pemadam kebakaran turun ke lokasi. Sejumlah warga sekitar juga ikut membantu pemadaman.
Saat ini, polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. "Petugas sudah mengecek lokasi dan melakukan olah TKP. Sejumlah saksi juga telah dimintai keterangan dan koordinasi dengan pihak Labfor telah dilakukan," kata Bambang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
