Senin 22 Feb 2016 14:16 WIB

Mensos Tinjau Kesiapan Panti Tampung Eks PSK

Khofifah Indar Parawansa
Foto: Antara
Khofifah Indar Parawansa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa meninjau Panti Sosial Karya Wanita (PSKW) Mulya Jaya Pasar Rebo Jakarta Timur untuk memastikan kesiapan panti menampung perempuan korban trafficking, termasuk mantan pekerja seks komersial (PSK). Di PSKW Mulya Jaya saat ini merehabilitasi sekitar 30 eks PSK yang terjaring razia dari wilayah Jawa Barat dan Banten.

"Panti ini dapat menampung 125 orang untuk direhabilitasi sosial. Mereka akan diberi pendampingan dan berbagai keterampilan," katanya, Senin (22/2).

(Baca juga: Ini Hasil Studi Soal Prostitusi di Berbagai Negara)

Mensos diajak berkeliling panti meninjau berbagai sarana pelayanan dan melihat langsung tahapan rehabilitasi sosial yang dilakukan. Di mulai dari ruang konsultasi untuk melakukan identifikasi dan registrasi. Petugas akan mengidentifikasi dan meregistrasi calon penerima manfaat hasil rujukan Dinas Sosial dan Satpol PP kabupaten/kota.

Lalu, Mensos meninjau Poliklinik PSKW tempat pemeriksaan medis untuk mengetahui apakah penerima manfaat menderita penyakit infeksi menular seksual (IMS) dan HIV-AIDS. Setelah melewati tahap pemeriksaan medis, lalu dilanjutkan ke ruang pembahasan kasus guna menetapkan apakah calon penerima manfaat memenuhi syarat untuk mengikuti rehabilitasi sosial.

Di ruang konsultasi dilakukan assessment guna mengetahui akar permasalahan, potensi, dan sumber, serta keinginan dan harapan mereka dan dilakukan konseling penelusuran minat bakat guna menempatkan mereka dalam keterampilan sesuai dengan kemampuannya. Di panti juga diberikan bimbingan mental agama serta bimbingan fisik dan disiplin juga bimbingan keterampilan.

Usai meninjau pelaksanaan tahapan tersebut, Mensos melihat hasil keterampilan para penerima manfaat, antara lain pernak-pernik, bunga dari akrilik, dan hasil keterampilan menjahit.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement