Ahad 21 Feb 2016 05:32 WIB

Wah, Ortu Perokok Bikin Anak Rentan Gigi Berlubang

Rep: shelbi asrianti/ Red: Taufik Rachman
 ilustrasi Gigi berlubang
Foto: Republika/Amin Madani
ilustrasi Gigi berlubang

REPUBLIKA.CO.ID,

JAKARTA -- Apakah Anda atau pasangan perokok berat? Setelah punya momongan, sebaiknya hentikan kebiasaan merokok yang bisa berdampak buruk bagi anak itu.

Selain sejumlah masalah kesehatan yang telah terpampang di bungkus rokok, ada penyakit lain yang mengintai. Sebuah penelitian di Jepang mengungkap, anak-anak lebih rentan mengalami gigi berlubang dan kerusakan gigi jika tinggal di rumah bersama perokok.

Mereka lebih mungkin mengalami gigi berlubang pada usia tiga tahun dibandingkan anak-anak yang tinggal di rumah tangga non-perokok. Bahkan ketika orang tua atau siapa saja tidak menyalakan rokok dekat anak, mereka tetap lebih rentan dengan masalah gigi itu.

Peneliti studi, Koji Kawakami yang merupakan penulis senior di Universitas Kyoto di Jepang bersama timnya meneliti data pada hampir 77.000 anak yang lahir antara 2004 dan 2010 di Kota Kobe. Diteliti pula status merokok penghuni rumah ketika anak masih bayi, dan catatan kesehatan gigi sejak usia 18 bulan sampai tiga tahun.

Secara keseluruhan, sekitar 55 persen anak-anak diketahui tinggal di rumah tangga dengan perokok. Namun, hanya sekitar 7 persen yang benar-benar terpapar asap rokok karena penghuni rumah merokok di sekitar mereka.

Hasil penelitian yang telah diterbitkan dalam jurnal medis BMJ itu, pada usia tiga tahun terdapat 14 persen anak di rumah tangga non-perokok yang memiliki gigi berlubang. Data lain, sebanyak 20 persen anak dengan gigi berlubang ditemukan di antara anak-anak yang orang tuanya perokok namun tak merokok di hadapan mereka.

Sementara, terdapat 28 persen anak dengan gigi berlubang yang orang tua atau penghuni rumah lain merokok langsung di sekitar mereka. Namun, anak-anak dari ibu yang merokok selama kehamilannya justru tidak menunjukkan kecenderungan gigi berlubang.

"Akan tetapi, edukasi dan kesadaran mengenai bahaya dari asap rokok mungkin meningkat jika dokter gigi menyadari adanya risiko gigi berlubang dan kerusakan pada gigi pada anak yang orang tuanya merokok di rumah," kata Kawakami.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement