Selasa 16 Feb 2016 10:40 WIB

'Metro Mini Buang ke Laut Aja'

Rep: c33/ Red: Esthi Maharani
Angkutan umum Metromini.
Foto: Antara/Wahyu Putro
Angkutan umum Metromini.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan segera mendatangkan bus baru pengganti metro mini. Ia meminta para pemilik metro mini untuk bergabung dengan kepengurusan Transjakarta.

Ahok memperkirakan pada Juli atau Agustus bus-bus besar pengganti metro mini sudah akan datang dan segera mengisi rute metro mini. Ia pun yakin metro mini tak akan bisa bersaing.

"Sebanyak mungkin saja (bus besar), pokoknya kami enggak mau liat lagi metromini-metromini yang seperti ini (minim standar pelayanan), (metro mini yang saat ini ada) Buang ke laut atau jual, terserah dia," katanya kepada wartawan di Balai Kota, Selasa (16/2).

(Baca juga: Ahok Ganti Metro Mini dengan Bus Besar)

Sementara itu, mengenai Kopaja, Ahok memberikan tenggat waktu hingga akhir tahun ini untuk melakukan perbaikan armada. Ahok merasa Kopaja mampu melakukan peremajaan armada sendiri. Adapun mengenai angkot pinggir kota yang tergabung dalam Koperasi Wahana Kalpika (KWK), sudah dimintanya bergabung dengan Transjakarta.

"Kopaja sama, dia minta sampe akhir tahun, dia akan terus lakukan peremajaan-peremajaan sendiri. Angkot KWK kami sampaikan ke mereka 70 persen sudah enggak layak. Makanya kami tawarkan ke mereka agar menjelma beli bus besar," ucapnya.

Ahok meyakini KWK mampu lebih terbuka untuk bergabung dengan Transjakarta. Apalagi organisasi KWK menurut Ahok lebih teratur dan tertata.

"Kan mereka cukup kuat, punya organisasi. Jumlahnya enggak bisa sebanyak 7000 seperti itu. Kalian bisa gabung lima orang satu bus, kita 24 jam. Itu yang kita tawarkan," tuturnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement