Sabtu 13 Feb 2016 21:49 WIB

Banjir Aceh Sisakan Lumpur Tebal

Banjir
Foto: Dok: PKPU
Banjir

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho memaparkan, banjir yang menggenang beberapa wilayah di Provinsi Aceh sudah surut. Hanya saja, masyarakat sekitar belum bisa tenang karena banjir tersebut masih menyisakan lumpur setebal 15 senti meter.

"Air (banjir) sudah surut, namun lumpur banjir setebal 15 senti meter," kata Sutopo kepada Republika, Sabtu (13/2).

Adapun upaya yang ditempuh pemerintah adalah melakukan pembersihan lumpur dengan mengerahkan armada pemadam kebakaran bekerja sama dengan tim TAGANA, IOF, RAPI dibantu oleh warga. Pemerintah juga telah menyalurkan air bersih kepada warga yang terdampak, terutama di  pesantren Dayah.

Sutopo melanjutkan, untuk banjir di Provinsi Sumatera Barat juga telah surut. Hanya saja, akibat banjir tersebut, 127 kepala keluarga masih terisolir akibat tiga jembatan di Jorong Lundar terputus. "Ada 11 kampung terisolir di Kecamatan Mapat Tunggal Selatan akibat putusnya tiga jembatan tadi," ucap Sutopo.

Sementara itu, banjir di Provinsi Riau masih menyisakan genangan air di beberapa wilayah. Banjir yang terjadi sejak Senin (8/2) tersebut terjadi akibat hujan deras yang menyebabkan meluapnya beberapa sungai.

Menurutnya, para pengungsi di Provinsi Riau masih membutuhkan bantuan mendesak berupa logistik seperti sembako, sandang dan peralatan alas tidur. Adapun beberapa hal yang masih mebjadi kendala, kata Sutopo adalah komunikasi yang belum lancar dan susahnya akses.

sumber : dadang kurnia
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement