Rabu 13 Jan 2016 00:13 WIB

Lengkap, Pesan Terakhir PNS Diduga Ikut Gafatar untuk Keluarganya

Rep: Andrian Saputra/ Red: Ilham
Faradina Ilma ketika masih SMP (Republika/Andrian Saputra)
Foto: dok. Republika
Faradina Ilma ketika masih SMP (Republika/Andrian Saputra)

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Empat lembar surat menjadi pesan terakhir Faradina Ilma (25 tahun) kepada keluarganya di Surabaya. Surat itu diterima keluarga Faradina selang tiga hari setelah dia memutuskan untuk pergi. Kendati demikian, Fara tidak memberi tahu ke mana dan apa alasan kepergiannya. 

Faradina pergi sejak 23 November 2015. Sebelum pergi, dia juga meminta izin kepada pimpinannya di tempat di mana ia bekerja. Faradina merupakan salah seorang staf pada Dinas Pekerjaan Umum dan Cipta Karya, Pemerintah Kota Surabaya. Namun, dalam izinnya itu, Faradina beralasan sakit dan berencana pulang ke rumah orang tuanya di Tugu, Kota Semarang.

Begitu juga kepada teman-teman sekosannya di Jalan Kebonsari Manunggal, Jambangan. Alumnus S-2 Fakultas Flanologi, Universitas Diponogoro, ini tak memberi tahu tujuan kepergiannya. Namun, Faradina masih menyimpan seluruh barang-barang dan perlengkapan pekerjaannya di tempat kosnya.

Di pojok kanan atas surat yang ditunjukkan keluarganya kepada Republika.co.id, Faradina menulis, "Untuk Abah, Ibu, Fahmi, dan Farhan".

Berikut isi lengkap empat lembar surat Faradina untuk keluarganya:

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement