REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Harga daging sapi di sejumlah daerah sempat melonjak saat perayaan natal dan tahun baru. Di kawasan Jabodetabek dan Makassar misalnya, harga daging sapi sempat menyentuh Rp 110 -120 ribu.
Namun memasuki awal tahun harga daging sapi maupun ayam potong mulai stabil. Di Pasar Pa'baengbaeng, harga kedua komoditi ini mulai menunjukan penurunan. Untuk daging sapi, harganya mulai berkisar dari Rp 80-100 ribu. Sudah tidak ada harga daging sapi di atas Rp 100 ribu.
"Lumayan sudah turun. Masing-masing harga ini tergantung tekstur daging sapinya. Tapi yang penting harganya telah turun dulu," ujar Usman, salah satu pedagang daging sapi, Sabtu (9/1).
Menurut Usman, harga ini memang terbilang masih tinggi. Namun pihaknya belum bisa menurunkan harga di bawah Rp 80 ribu karena harga dari rumah pemotongan hewan (RPH) sudah cukup tinggi.
Hal senada dikatakan Andi Dg Serang. Menurut dia, harga daging masih tinggi. Dia pun memprediksi harga ini masih akan bertahan dalam beberapa bulan ke depan. "Biasanya memang begitu. Kalau sudah naik agak lama turunnnya," papar Andi.
Meski demikian, dengan harga daging sapi ini terbilang cukup tinggi, tapi masyarakat masih banyak mencari daging sapi. Pasalnya komoditas sapi masih menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat Makassar.