REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Kwartir Nasional Pramuka, Adhyaksa Dault, memberikan dukungannya kepada para penyandang disabilitas. Ia meminta semua anak bangsa di negeri ini untuk tidak meremehkan para penyandang disabilitas.
''Kita tidak boleh memandang rendah penyandang disabilitas. Malah bisa saja mereka itu akan lebih mulia di mata masyarakat dan Allah,'' kata Adhyaksa saat memberikan tausiah Maulid Nabi di Jakarta, Ahad (3/1) malam.
Ia menegaskan sudah saatnya masyarakat di Jakarta untuk memberikan perhatian lebih kepada para penyandang disabilitas ini. Sebagai wujud dukungannya, pria berkumis ini memberikan bantuan berupa kaki buatan dan tangan buatan. ''Mereka juga mempunyai hak hidup yang sama dengan kita yang dikaruniai Allah fisik yang sehat. Mari kita sayangi mereka,'' ujarnya.
Selama menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga semasa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Adhyaksa tak pernah menggaungkan jargon di balik badan yang sehat terdapat jiwa yang sehat. Menurut dia, begitu banyak para koruptor, perampok dan pelaku kejahatan di negeri ini yang memiliki badan sehat.
''Jadi saya tidak setuju dengan kata-kata dalam badan yang sehat, terdapat jiwa yang sehat. Selama saya menjabat 5 tahun jadi Menpora. Saya tak pernah pakai kata kata itu,'' katanya.