REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Satu ruangan di gedung baru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raden Matahher Provinsi Jambi, Jumat, terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut dan belum diketahui penyebab pasti kebakaran itu.
Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Sumber api diduga berasal dari lantai dasar dan tidak ada korban dalam peristiwa tersebut karena gedung baru tersebut belum dihuni pasien. Namun sempat membuat panik sejumlah petugas di rumah sakit itu.
Saksi mata Arif saat dikonfirmasi mengatakan, asap tebal timbul dari lantai dasar yang disertai api besar. Setelah mengetahui api yang membakar lantai dasar itu pihak rumah sakit langsung memanggil pemadam kebakaran.
"Benar pak, tadi kebakaran di lantai dasar, dan gedung yang terbakar belum ada penghuninya. Tapi sempat pengunjung rumah sakit dan pasien panik," kata Arif di lokasi.
Sementara itu, Kepala Bidang Operasional Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Damkar Kota Jambi, Darmawi membenarkan insiden kebakaran tersebut. Dugaan sementara katanya berasal dari hubungan listrik arus pendek.
Dia mengatakan, saat mendapat informasi tersebut, pihaknya langsung mengerahkan empat armada pemadam kebakaran untuk memadamkan api di rumah sakit plat merah itu.
"Benar, saat mendapat kabar satu gedung baru RSUD Raden Matahher terbakar, kita langsung mengerahkan armada dan personil. Gedung itu masih kosong belum diisi pasien," kata Darmawi.
Dia mengatakan, api baru bisa dipadamkan setelah setengah jam kemudian dan tampak di Tempat Kejadian Perkara (TKP) telah dipasang garis polisi untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
