Ahad 13 Dec 2015 14:41 WIB

Kegiatan Ben Anderson di Indonesia Sebelum Meninggal Dunia

Rep: Lintar Satria/ Red: Nur Aini
Ben Anderson
Foto: IST
Ben Anderson

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Benedict Richard O'Gorman Anderson atau Ben Anderson seorang ahli Indonesia dari Universitas Cornell, Amerika Serikat, meninggal dunia di Hotel Royal Orchid, Jalan Indragiri, Nomor 04, Desa Pesanggrahan, Kota Batu, Malang, Jawa Timur pada Ahad, (13/12). Pihak hotel belum mau dimintai konfirmasi namun petugas jaga mengatakan memang ada mobil ambulans yang mengangkut Ben.

"Iya tadi ada ambulan, seperti memang Pak Ben," katanya, Ahad (13/12).

Saat ini jenazah Ben disemayamkan di Rumah Duka Adi Jasa, Jalan Demak, Surabaya. Ronnya Agustinus dari Penerbit Marjin Kiri mengabarkan Ben sebelumnya berjalan-jalan ke Surabaya dan beristirahat di Kota Batu.

Ben ke Indonesia untuk mengisi kuliah umum bertema anarkisme dan nasionalisme di kampus Universitas Indonesia, Depok, Kamis, 10 Desember 2015. Kegiatan ini diselenggarakan oleh penerbit Marjin Kiri, Program Studi Filsafat Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia, dan Majalah Loka.

Ben Anderson adalah ilmuwan terkemuka dalam studi tentang Indonesia. Karya-karyanya banyak yang menjadi karya klasik wajib dibaca oleh kaum akademisi Indonesia. Ia berkarya dan mulai menulis penelitian-penelitian tentang Indonesia sejak awal  1960. Benedict R. O’Gorman Anderson lahir di Propinsi Yunnan, Cina. Ia menjabat sebagai Profesor Aaron L. Binenkorb pada studi internasional, profesor pada bidang pemerintahan dan studi Asia serta masih menjabat sebagai direktur di Cornell Modern Indonesia Project.

Ia sempat dilarang masuk ke Indonesia oleh Soeharto karena tulisanya yang disebut "Cornell Paper" soal Gerakan Partai Komunis Indonesia pada 1965. Dia baru berkunjung lagi ke Indonesia pada 1999 saat pemerintahan Soeharto jatuh.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement