REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- PT PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (WRKR) menghentikan pengerjaan jaringan selama tiga hari. Penghentian dilakukan demi pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak.

"Semua pekerjaan pemeliharaan jaringan baik di sistem maupun sub sistem dan bertujuan untuk penguatan sistem, kita hentikan selama tiga hari atau mulai dari tanggal 8 sampai 10 Desember 2015," kata Humas PLN WRKR Nasri di Pekanbaru, Selasa (8/12).

Hal tersebut dilakukan pihaknya agar proses pelaksanaan pilkada tidak terganggu karena energi listrik seperti Rokan Hulu, Rokan Hilir, Dumai, Bengkalis, Kepulauan Meranti, Siak, Pelalawan, Kuantan Singingi dan Indragiri Hulu. Selain itu, PLN WRKR juga telah menyiagakan para petugas di setiap unit-unit yang menggelar pesta demokrasi rakyat dalam menentukan kepala daerah baik bupati dan wakil bupati atau wali kota dan wakil wali kota di Provinsi Riau selama lima tahun.

"Pokoknya kita tidak ada defisit sekarang. Kalau pun misalnya terjadi pemadaman saat pilkada berlangsung, itu hanya terjadi gangguan dan bersifat sementara saja. Bukan karena defisit dan petugas sudah kita siagakan di lapangan," katanya.

Baca: Sudirman Said Berikan Keterangan Tambahan ke Kejakgung

Ikuti Whatsapp Channel Republika