Senin 30 Nov 2015 13:40 WIB

Polisi dan TNI Bantu Perbaiki Rumah Korban Puting Beliung

Rep: ‎Debbie Sutrisno/ Red: Andi Nur Aminah
Warga memperbaiki rumahnya yang diterjang angin puting beliung di Kelurahan Samata, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Senin (30/11).
Foto: Antara/Yusran Uccang
Warga memperbaiki rumahnya yang diterjang angin puting beliung di Kelurahan Samata, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Senin (30/11).

REPUBLIKA.CO.ID, MAROS -- ‎ Sebagai pelayan masyarakat, anggota Polisi maupun TNI diwajibkan untuk mengerahkan tenaga demi membantu masyarakat. Kali ini, anggota kepolisian dari Polres Lau dan anggota TNI dari unsur Koramil Lau bahu membahu membantu memperbaiki rumah warga di Kabupaten Maros yang diterjang angin Puting Beliung dua hari lalu.

(Baca Juga: Puting Beliung Hempaskan 13 Rumah di Maros).

‎Kabid Humas Polda Sulselbar Kombes Pol Frans Barung Mangera menuturkan, kegiatan ini merupakan perwujudan empati terhadap korban yang terkena dampak angin puting beliung. "Ini juga implementasi program Kapolda Sulsel No 5 tentang kepedulian sosial atau disebut Polisi sisa'bu saribattang," ungkap Barung Mangera, Senin (30/11).

Menurut Barung‎ selain di Kabupaten Maros, anggota kepolisian juga akan memberikan bantuan tenaga untuk membangun kembali rumah warga yang terkena bencana serupa di daerah lain di Provinsi Sulawesi Selatan. Seperti di Kabupaten Bulukumba. " Kita juga persiapkan anggota membantu warga yang rumahnya hancur karena puting beliung," kata Barung Mangera.

Sebelumnya, di Kabupaten Maros‎ terdapat 13 rumah warga uang diterjang angin puting beliung. Musibah bencana alam itu terjadi di Dusun Buamata Desa Minasaupa Kecamatan Bontoa, Maros. Bukan cuma merusak rumah, sejumlah pemilik rumah yang berada di dalamnya juga mengalami luka, seperti terkena goresan karena seng atau terluka karena hantaman balok.

Sementara di Kabupaten Bulukumba, sedikitnya 81 rumah warga mengalami kerusakan akibat hal serupa, Ahad  (29/11). Kejadian ini tersebar di tiga desa yaitu, Desa Bonto Manai, Desa Topanda dan Desa Tanah Harapan.

Di Desa Bonto Manai‎ sedikitnya terdapat 16 unit rumah yang diterjang angin puting beliung. Selain itu terdapat satu unit mobil truk mengalami rusak pada kaca depan, satu mobil merk Avanza warna putih rusak bagian belakang dan kaca samping. Bahkan terdapat satu mobil dinas milik Camat Bulukumba yang tergores bagian atapnya setelah terkena barang yang ditiup angin puting beliung.

Di Desa Tanah Harapan, sebanyak 32 rumah terdiri dari lima rumah mengalami rusak berat dan 27 mengalami rusak ringan. Sementara kehancuran terbayak didapat di Desa Topanda. 33 Rumah dan satu unit roda dua mengalami kerusakan akibat angin puting beliung. Bahkan 20 rumah disebut mengalami rusak berat dan lima rumah langsung rata dengan tanah.

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement