Rabu 11 Nov 2015 14:56 WIB

KAI Tetapkan Tarif Kereta Bandara Rp 100 ribu

Rep: c36/ Red: Karta Raharja Ucu
Kereta Bandara (Ilustrasi)
Foto: Antara
Kereta Bandara (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- PT KAI berencana menetapkan tarif kereta Bandara Soekarno-Hatta sebesar Rp 100 ribu. Menurut Executif Vice President PT KAI Daops I Jakarta Apriyono Wedi Chresnanto, tarif tersebut merupakan rencana tahap awal.

Perjalanan kereta dari Stasiun Manggarai menuju Bandara Soekarno-Hatta diperkirakan ditempuh dalam waktu 50 menit. "Rencananya memang senilai itu. Untuk kemungkinan akan ada kenaikan atau penurunan tarif belum dibahas lebih lanjut," ujar Apriyono kepada wartawan di Tangerang, Rabu (11/11).

Harga tersebut, lanjutnya, dikenakan kepada penumpang yang menuju ataupun keluar dari Bandara Soekarno-Hatta. Nantinya, kata Apriyono, akan ada 10 rangkaian kereta yang akan dioperasikan pada tahap pertama. Satu rangkaian kereta terdiri atas enam gerbong.

Jika memungkinkan, ujar dia, akan ada penambahan hingga 10 gerbong dalam setiap rangkaian. Satu rangkaian kereta rata-rata memuat 277 penumpang.

"Kami optimistis okupansi sebanyak 60 persen penumpang akan tercapai. Dalam satu hari, rencananya ada 124 pemberangkatan kereta," kata Apriyono.

KA Bandara ditargetkan beroperasi pada 2017. Kerata Api Bandara nantinya akan melewati Stasiun Sudirman, Stasiun Duri, dan Stasiun Batu Ceper.

Jalur KA Bandara Soekarno-Hatta terbentang sepanjang 36 kilometer dari Stasiun Maggarai, Jakarta. Saat ini, sudah ada 24 jalur yang tersedia. Jalur sepanjang 12,3 meter nantinya akan ditambahkan dan memakan lahan seluas 36 hektare. Jumlah tanah warga yang terimbas penbangunan KA Bandara mencapai 815 bidang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement