Selasa 10 Nov 2015 17:40 WIB

Ketua Umum PAN Bantah Sudah Siapkan Nama

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Angga Indrawan
Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan.
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan membantah sudah menyiapkan lima nama untuk masuk dalam kabinet Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (Jokowi-JK). Menurutnya, PAN baru akan menyodorkan nama bila diminta oleh pemerintah.

"Enggak ada itu. Kalau diminta baru kita siapkan," kata dia setelah memimpin peringatan Hari Pahlawan 10 November di Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar), Selasa (10/11).

Ia membantah tudingan ihwal bergabungnya PAN menjadi partai pendukung pemerintah, untuk mendapatkan kursi di kabinet Jokowi-JK. Ia beralasan, PAN ingin menjadi bagian dari partai yang menyukseskan pemerintahan Jokowi-JK.

"(Bergabung) Untuk NKRI ini, apa saja akan kita lakukan," ujarnya.

Zulkifli yang juga menjabat sebagai Ketua MPR RI mengatakan, reshuffle merupakan hak prerogatifnya presiden. PAN, tegasnya, akan mendukung segala kebijakan pemerintah, terlebih yang berkaitan dengan kesejahteraan rakyat.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement